Merawat Keberkahan Ilmu Anak Lewat Kolaborasi Hati Guru dan Orang Tua
Malang - Gedung NU Desa Mendalanwangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, tampak semarak pada Minggu pagi, 21 Desember 2025. Sejak pukul 08.00 WIB, para orang tua dan guru TK Muslimat NU 4 Miftahul Huda berkumpul dalam kegiatan Parenting yang mengangkat tema “Kolaborasi Hati antara Guru dan Orang Tua dalam Menjaga Keberkahan Ilmu Anak.”
Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu guru sekaligus penguatan pemahaman wali murid dalam mendampingi tumbuh kembang anak. Hadir sebagai narasumber, Dr. Siti Muntomimah, M.Pd., dosen Program Studi Pendidikan Guru PAUD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, yang secara khusus mendapat penugasan resmi dari Dekan FIP Unikama.
Dalam sambutannya, Kepala TK Muslimat NU 4 Miftahul Huda, Nerincha Irvianita, S.Pd., menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan parenting tersebut. Ia menegaskan bahwa pendidikan anak usia dini tidak dapat dipisahkan dari peran orang tua. Sekolah dan keluarga, menurutnya, harus berjalan seiring agar anak tidak hanya tumbuh cerdas, tetapi juga berkarakter dan berakhlak baik.
“Kolaborasi hati antara guru dan orang tua menjadi fondasi penting dalam menjaga keberkahan ilmu anak. Apa yang ditanamkan di sekolah perlu dikuatkan di rumah, begitu pula sebaliknya,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam pemaparannya, Dr. Siti Muntomimah menekankan bahwa keberkahan ilmu tidak semata-mata lahir dari kecerdasan akademik, melainkan dari proses pendidikan yang dilandasi keteladanan, kasih sayang, dan doa. Anak belajar dari apa yang ia lihat dan rasakan setiap hari, baik di lingkungan sekolah maupun di rumah.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dan dialogis. Para wali murid tampak antusias mengikuti sesi demi sesi, bahkan aktif berbagi pengalaman dan bertanya seputar pola asuh anak usia dini. Diskusi yang terbangun terasa dekat dengan realitas keseharian keluarga.
Melalui kegiatan parenting ini, TK Muslimat NU 4 Miftahul Huda berharap terjalin komunikasi yang semakin erat antara guru dan orang tua. Dengan sinergi yang kuat, pendidikan anak diharapkan tidak hanya menghasilkan prestasi, tetapi juga menghadirkan keberkahan ilmu yang bermanfaat bagi masa depan mereka.


